Jumat, 28 Februari 2014

Pasar Paling Mengerikan Di Dunia




Tomohon – Seorang fotografer asal Oman dibuat terkejut saat berada di pasar tradisional di Kota Tomohon, Sulawesi Utara. Ia bahkan menyebut pasar tradisional Indonesia sebagai pasar paling mengerikan di dunia.
Seperti dilaporkan Daily Mail, Kamis, 13 Februari 2014, Raymond Walsh berhasil mengabadikan barang-barang yang diperjualbelikan di Pasar Tomohon, seperti anjing, tikus, kelelawar, dan babi panggang utuh untuk dikonsumsi.
Walsh begitu terkejut melihat hewan-hewan tersebut diletakkan di atas meja di sebuah pasar yang juga menjual sayur-mayur dan buah-buahan ini. Ia juga menemukan monyet, kungkang, ular raksasa, bahkan si hewan menggemaskan, kucing.
Ini merupakan kekhasan dari pasar lokal di negara berkembang. Memang banyak buah, sayur, dan ikan. Namun, satu-satunya perbedaan adalah banyaknya hewan mati untuk dijual,” kata Walsh dalam blognya www.manonthelam.com.
Ia begitu takjub melihat hewan-hewan ini hitam terpanggang dengan ekspresi kesakitan dan ketakutan. Beberapa dari hewan itu bahkan terlihat menjulurkan lidah. »Ini pertama kalinya bagiku. Aku merasa mual dan pusing seketika,” cerita Walsh.
Walsh menuturkan bagaimana hewan-hewan tersebut mengalami kekejaman sebelum mati.  Kucing, monyet, dan kungkang mati dengan tembakan. Sedangkan kelelawar dan tikus dibunuh dengan cara kepala mereka dihantamkan ke meja atau pohon. Babi dibunuh dengan ditusukkan dengan sepotong logam atau kayu yang tajam. Kemudian, anjing akan dicekik dengan tali.
Di antara semua hewan itu, Walsh paling merasa iba dengan anjing. Di negaranya dan di negara Barat, anjing merupakan hewan peliharaan sahabat manusia. »Hewan-hewan lain tampak asing. Tapi anjing, aku punya banyak teman yang memiliki anjing,” tuturnya.
Walsh tetap menghargai hal tersebut sebagai kekayaan lokal walaupun hal ini sulit diterima bagi budaya Barat. Walsh menuturkan bahwa budaya dan sikap terhadap hewan benar-benar berbeda antara Barat dan Timur.

Kamis, 27 Februari 2014

Proses Pembuatan Kertas

Untuk lebih mengenal kertas yang kita gunakan mari kita pelajari proses pembuatan kertas.

Proses Pertama Pembuatan Bubur Kertas.




Proses Pembuatan Pulp




Proses pembuatan pulp ada dua macam yaitu secara kimia (chemical pulping) dan proses mekanikal (mechanical pulping). Tapi di sini akan dibahas secara garis besar saja agar lebih mudah dipahami.

Kertas yang sering kita gunakan itu terbuat umumnya terbuat dari kayu atau lebih tepatnya dari serat kayu dicampur dengan bahan-bahan kimia sebagai pengisi dan penguat kertas. Kayu yang digunakan di Indonesia umumnya jenis Akasia. Kayu jenis ini berserat pendek sehingga kertas menjadi rapuh. Di mesin pembuat kertas (paper machine), serat kayu ini dicampur dengan kayu yang berserat panjang contohnya pohon pinus.

Proses pembuatan pulp dimulai dari penyediaan bahan baku, dengan cara mengambil dari hutan tanam industri kemudian disimpan dengan tujuan untuk pelapukan dan persediaan bahan baku. Kayu yang siap diolah ini disebut dengan Log. Kemudian log di kupas kulitnya dengan alat yang berbentuk drum disebut Drum barker.

Setelah itu log melewati stone trap (alat yang berbentuk silinder berfungsi untuk membuang batu yang menempel pada log), setelah itu log dicuci.

Log yang sudah bersih ini kemudian di iris menjadi potongan-potongan kecil yang di sebut dengan chip. Chip kemudian dikirim ke penyaringan utama untuk memisahkan chip yang bisa dipakai (ukuran standar 25x25x10mm) dengan yang tidak. Chip yang standar disimpan ditempat penampungan.

Dari tempat penampungan chip dibawa dengan konveyor ke bejana pemasak (digester). Steam dimasak dengan beberapa tahap. Pertama di kukus (presteamed), kemudian baru dipanaskan dengan steam di steaming vessel. chip di masak dengan cairan pemasak yang disebut dengan cooking liquor.

Tahap selanjutnya setelah setelah bubur kertas siap kemudian dicuci dengan tujuan untuk memisahkan cairan sisa hasil pemasakan dan mengurangi dampak terhadap lingkungan.

Proses selanjutnya pulp di saring (screaning) agar terbebas dari bahan-bahan pengotor yang dapat mengurangi kualitas pulp. Proses penyaringan ini ada dua tahap, yaitu penyaringan kasar dan penyaringan halus. Proses akhir dari penyaringan berada pada sand removal cyclones yang berfungsi untuk memisahkan pasir dari pulp.

Kemudian bubur kertas dicampur dengan oksigen (O2) dan sodium hidroksida (NaOH) di dalam delignification tower sebelum di cuci didalam washer. Tujuan dari pencampuran ini adalah untuk mengurangi pemakaian bahan-bahan kimia pada tahap pengelantangan (bleacing), mengurangi kandungan lignin, serta memutihkan pulp.

Bubur kertas ini kemudian dikelantang (bleacing) dengan bahan kimia di dalam proses bleacing untuk mencapai derajat keputihan sesuai standar ISO. Pulp kemudian disimpan atau dikirim ke paper machine untuk diolah menjadi kertas.


Proses Pembuatan Kertas (Paper machine)


Sebelum masuk keareal paper machine pulp diolah dulu pada bagian stock preparation. bagian ini berfung si untuk meramu bahan baku seperti: menambahkan pewarna untuk kertas (dye), menambahkan zat retensi, menambahkan filler (untuk mengisi pori - pori diantara serat kayu), dlln. Bahan yang keluar dari bagian ini di sebut stock 9campuran pulp, bahan kimia dan air)

Dari stock preparation sebelum masuk ke headbox dibersihkan dulu dengan alat yang disebut cleaner. Dari cleaner stock masuk ke headbox. headbox berfungsi untuk membentuk lembaran kertas (membentuk formasi) diatas fourdinier table.

Fourdinier berfungsi untuk membuang air yang berada dalam stock (dewatering). Hasil yang keluar disebut dengan web (kertas basah). Kadar padatnya sekitar 20 %.

Press part berfungsi untuk membuang air dari web sehingga kadar padatnya mencapai 50 %. Hasilnya masuk ke bagaian pengering (dryer). Cara kerja press part ini adalah. Kertas masuk diantara dua roll yang berputar. Satu roll bagian atas di beri tekanan sehingga air keluar dari web. Bagian ini dapat menghemat energi, karena kerja dryer tidak terlalu berat (air sudah dibuang 30 %).

Dryer berfungsi untuk mengeringkan web sehingga kadar airnya mencapai 6 %. Hasilnya digulung di pop reel sehingga berbentuk gulungan kertas yang besar (paper roll). Paper roll ini yang dipotong - potong sesuai ukuran dan dikirim ke konsumen.




Maka dari itu mari kita menggunakan kertas jangan berlebihan, jaga bumi kita dari pemanasan global, mengapa? karena kebanyakan kertas dibuat dengan bahan dasar kayu, jadi inilah proses pembuatan kertas semoga bermanfaat buat kita^^.



Rabu, 26 Februari 2014

Siklus Dan Proses Terjadinya Hujan

Proses terjadinya hujan merupakan gejala ilmiah yang terjadi pada lapisan permukaan bumi yang bisa dijelaskan secara sederhana pada topik berikut ini. Di Indonesia sendiri kita mengenal 2 musim yang menjadi siklus setiap tahunnya, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Hal tersebut karena Indonesia secara letak geografis memiliki iklim tropis yang dekat dengan garis khatulistiwa.
Negara Indonesia merupakan negara yang memiliki curah hujan yang tinggi, karena siklus terjadinya hujan di Indonesia bisa lebih mudah terjadi. 





Proses Terjadinya Hujan


Pada proses terjadinya hujan merupakan siklus yang terjadi pada bagian bumi yakni daratan dan perairan. Siklus ini terjadi berputar sepanjang waktu yang menyeimbangkan kehidupan di bumi, sehingga hal ini bisa mempengaruhi kehidupan semua klasifikasi makhluk hidup di muka bumi.
Berikut ini kami jelaskan tahapan proses terjadinya hujan :
  1. Seluruh wilayah pada permukaan perairan bumi seperti sungai, danau, laut akan menguap ke udara karena panas matahari.
  2. Uap air kemudian naik terus ke atas kemudian menyatu dengan udara.
  3. Suhu udara yang semakin tinggi akan membuat uap air itu melakukan kondensasi atau menjadi embun, yang menghasilkan titik-titik air yang berbentuk kecil
  4. Suhu yang semakin tinggi membuat butiran uap yang menjadi embun tersebut  semakin banyak jumlahnya, yang kemudian berkumpul membentuk awan.
  5. Awan kemudian terus berwarna menjadi kelabu dan gelap yang dikarenakan butiran airnya sudah terkumpul dalam jumlah banyak.
  6. Lalu suhu yang sangat dingin dan semakin berat, membuat  butiran-butiran tersebut akan jatuh ke bumi yang dinamakan hujan.
Siklus terjadinya hujan tersebut adalah muktlak terjadi setiap tahunnya, karena tidak bisa dipungkiri bahwa air merupakan sumber daya alam yang sangat penting untuk kelangsungan makhluk hidup dan karena manfaat air bagi kehidupan akan mempengaruhi perkembangan bumi termasuk pada jenis biota laut seperti ikan hias air tawar, terumbu karang, dan sebagainya.


Proses Terjadinya Hujan


Awan pada proses terjadinya hujan akan membedakan jenis hujan yang terjadi di setiap wilayah. Hal ini karena proses pembentukan awan pada siklus terjadinya hujan dibedakan berdasarkan lapisannya menjadi seperti berikut :
  • Sirus - adalah lapisan yang paling atas yang bentuknya seperti serabut halus berwarna putih. Pada awan ini, akan membentuk menyerupai kristal es di langit, jika sedah terbentuk seperti itu biasanya hujan akan turun.
  • Cumulus – pada lapisan kedua ini, akan membentuk yang biasanya seperti gumpalan putih lembut yang menandakan kalau cuaca akan panas serta kering. Namun ada juga yang bisa muncul dengan warna hitam yang menandakan akan turun hujan disertai angin, petir dan guruh.
  • Stratus – merupakan lapisan yang menempati lapisan paling rendah di langit yang membuatnya letaknya dekat dengan permukaan bumi. Jika awan stratus kemudian berubah warna menjadi abu-abu, hal ini menandakan bahwa awan ini sudah mengandung butiran hujan yang siap diturunkan.


Proses Terjadinya Hujan Di Indonesia

Di Negara Indonesia sendiri pengaruh terhadap curah hujan yang tinggi yakni suhu daerah khatulistiwa yang lebih tinggi, akan menyebabkan banyak terjadinya penguapan. Kemudian cuaca yang semakin dingin, akan mempercepat proses terjadinya hujan karena penguapan yang lebih cepat menjadi embun yang kemudian membuat hujan zenithal yang banyak terjadi di daerah khatulistiwa.
Begitulah proses terjadinya hujan di daerah kita^^.

Selasa, 25 Februari 2014

Werewolf Diet. Hah, diet Manusia Serigala?

Pernahkah anda mendengar diet unik ini?





“Diet manusia serigala” alias “werewolf diet” memang terdengar keren dan berbau seram. Tak salah jika di pikiran Anda langsung muncul gambaran pesta daging tengah malam, disertai mencabik-cabik seisi lemari es dengan tangan kosong yang dilanjut dengan melolong ke arah bulan.

Tapi jangan salah, diet yang kabarnya dilakukan oleh Madonna dan Miley Cyrus ini tak ada hubungannya sama sekali dengan pesta daging di tengah malam.  Werewolf Diet merupakan program pengaturan pola makan lunar dengan mengikuti  fase bulan, di mana kita harus melakukan detoks pada bulan purnama dan bulan baru - dan para penggiatnya mengatakan bahwa Anda bisa menurunkan berat badan hingga 2,7 kilogram dalam satu hari (kedengarannya sangat berbahaya dan tidak biasa).

Ada beberapa wujud dari diet bulan ini, beberapa di antaranya lebih sulit dari yang lainnya. Ide tersebut berdasarkan fakta bahwa fase bulan memengaruhi pasang surut bumi dan perairan. Dan, karena sebagian besar tubuh kita terdiri dari air, tarikan magnet tersebut juga memengaruhi kita. Dengan memanfaatkan kekuatan bulan, kita bisa membantu memperbaiki kesehatan sekaligus menurunkan berat badan.

Diet tersebut menyarankan kita untuk melakukan detoks pada fase pertama siklus bulan, karena pada saat inilah tarikannya paling kuat. Di saat siklus itu datang, para pengikut diet ini (yang disebut “Werewolves”)  diharuskan melakukan diet hanya minum air dan jus selama 24 jam.

Kekuatan bulan dalam air di tubuh kita akan meningkatkan proses detoksifikasi (begitu kata mereka). Tapi beberapa ahli mengeluhkan bahwa diet ini hanyalah  jenis tren yang mementingkan hasil instan, bukan hasil jangka panjang. Penurunan berat badan itu sebagian besar berupa air, bukan lemak tubuh, dan berat tersebut akan kembali lagi segera setelah si pelaku diet mengonsumsi makanan padat.

Selain detoks singkat pada bulan purnama, versi diet lebih panjangnya dilanjutkan dengan merencanakan pola makan spesifik pada setiap fase. Pada waxing moon (sabit muda) Anda harus makan lebih sedikit (tapi, jangan sampai kelaparan, menurut situs Moon Connection) dan ketika waning moon (sabit tua) Anda hanya boleh mengonsumsi makanan sampai pukul 18.00 (ketika cahaya bulan semakin jelas terlihat).

Apakah Anda tertarik mencobanya? 

Proses Terjadinya Petir


Semua dari kita pasti tahu apa yang dinamakan petir. Pastinya kita takut dengan keberadaannya, bahkan dapat membuat balita menangis. Bila disimak proses terjadinya petir sangatlah menarik jika kita mengetahui salah satu fenomena alam yang sangat indah dan juga menyeramkan. 


Petir, kilat, atau halilintar adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di saat langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa saat kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini disebabkan adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Petir merupakan gejala atau fenomena alam yang bisa kita analogikan dengan sebuah kondensator raksasa, dimana lempeng pertama adalah awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua adalah bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah diketahui kapasitor adalah sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang bisa menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga dapat terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.

Petir terjadi karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia bergerak terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Jika perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir lebih sering terjadi pada musim hujan, karena pada keadaan tersebut udara mengandung kadar air yang lebih tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus lebih mudah mengalir. Karena ada awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga bisa terjadi antar awan yang berbeda muatan.

Mungkin petir memang menyeramkan dan mengerikan bahkan patut kita takuti, namun ada pula perlindungan terhadap sambaran petir.
Ada beberapa metode untuk melindungi diri dan lingkungan dari sambaran petir. Metode yang paling sederhana tapi sangat efektif adalah metode Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang hendak diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian seperti yang biasa kita kenal itu adalah penangkal petir (biasa terdapat pada bangunan bangunan tinggi).


Fenomena alam ini termasuk salah satu kenindahan alam yang diciptakan oleh Yang Maha Kuasa dalam wujud yang mengerikan tetapi banyak memiliki rahasia di dalamnya sehingga proses fenomena alam tersebut patut kita mengerti ^^.

Senin, 24 Februari 2014

Pengenalan Dari Multimedia

Pengelana Multimedia




Multimedia 
Diambil dari bahasa latin Multi yang berarti Banyak, kemudian Media yang berarti Menengah. Jadi Multimedia berarti penengah yang banyak atau alat, media yang banyak.

Multi media dapat berisikan tentang:
- Video
Text
- Suara
- Gambar
- Animasi

Multimedia dibagi menjadi berbagai jenis:
* Multimedia Interaktif.
Multimedia + User control menjadi multimedia Interaktif.
    
* Hypermedia.
Multimedia Interaktif + Media menjadi Hypermedia.

* Linear.
Presentadi yang berurutan ada awal dan akhir.
Contoh : Power Point

Hierarchial.
Presentasi yang memiliki satu induk dan banyak memiliki anak.
Contoh :  Website.

* Non Linear.
Presentasi yang flekxibel tidak berurutan, tidak tau dimana akhir dan awalannya.
Contoh : Wikipedia.

* Composite.
Komposisi dari berbagai presentasi.
Contoh : Detik.com

Manfaat dari Multimedia :
- Mudah digunakan.
- Antar muka yang intuitif (Mudah dimengerti).
- Mendapatkan pengalaman yang mendalam.

Siapa saja yang menggunakan multimedia:
- Bisnis.
- Sekolah.
- Rumah.
- Tempat -  tempat Publik.

Contoh
- contoh dari pengembangan Multimedia:
- Hiburan seperti game, action film.
- Pendidikan, Membuat akomodasi gaya belajar, feedback, dan level kesulitan.