Selasa, 20 Mei 2014

Mengonsumsi buah-buahan dan sayur-mayur adalah salah satu cara efektif untuk mengurangi risiko stroke.



"Setiap peningkatan satu porsi buah-buahan dan sayuran dalam menu sehari-hari dapat menurunkan risiko stroke sebesar 6 persen," ujar dokter spesialis saraf RS Siloam Kebon Jeruk Fandy Susatia di Soho #BetterU, Selasa (20/5/2014).

Dijelaskannya, stroke terjadi jika pembuluh darah yang mengalirkan darah ke otak tersumbat (stroke iskemik) atau pecah (pendarahan atau hemoragik).

Penyumbatan disebabkan oleh plak-plak yang menumpuk karena asupan makanan yang meningkatkan kadar kolestrol dalam darah seperti makanan yang mengandung garam dan gula berlebih.

Oleh sebab itu, Fandy menyarankan masyarakat menerapkan 3G. "Kurangi garam, gula, dan gorengan," ujarnya.

Tak hanya makanan, menerapkan pola hidup sehat juga dapat membantu mengurangi risiko stroke.

Pola sehat tersebut Fandy ringkas dalam 3O yaitu olahraga, olah seni  dan olah batin.

"Berolahragalah minimal dua kali seminggu selama 30 menit. Jangan lupa pula, isi waktu luang dengan hobi untuk meredam stres," papar Fandy.

Adapun olah batin berkaitan dengan mengurangi rasa stres dan khawatir dengan beribadah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar